Kain Katun, Tingkatan dan Jenisnya

Kain katun atau cotton dalam bahasa Inggris sudah dikenal luas oleh masyarakat umu. Dengan keunggulan karakteristiknya yang lembut, halus, kuat dan tahan lama tentu membuat katun menjadi salah satu bahan pilihan untuk membuat pakaian karena sudah terbukti memberikan kenyamanan pada pemakainya.

Kain ini merupakan kain rajutan dengan bahan dasar serat kapas alami. Kain katun sendiri memiliki beberapa keunggulan sebagai berikut:

  • Tidak kusut bila dicuci
  • Warnanya tahan lama
  • Mudah disablon
  • Menyerap keringat
  • Tidak berbulu

Dengan keunggulan di atas kain katun kerap kali dungakan sebagai bahan kaos. Di pasaran sendiri terdapat beberapa tingkatan katun yaitu 20’s, 24’s, 30’s, dan 40’s.

  1. Katun 20’s. Merupakan kain yang memiliki gramasi 180 hingga 220 gram/m2 (arti gramasi: satuan gram pada dunia kain dilambangkan dengan satuan gram/m2). Jenis rajutan sendiri/jarum tunggal.
  2. Katun 24’s. Merupakan katun yang bergramasi 170 sampai 210 gram/m2. Jenis rajutannya menggunakan jarum tunggal.
  3. Katun 30’s. Kain yang mempunyai gramasi 140 s/d 160 gram/m2 menggunakan rajutan jarum tunggal.
  4. Katun 40’s. Memiliki gramasi 110-120 dengan jenis rajutan tunggal.

Huruf “s” sendiri di sini menunjukkan single knit, di mana rajutannya menggunakan jarum tunggal. Karakteristik jarum tunggal yaitu memiliki bahan kain yang rapat, padat, keras/tidak lentur. Semakin besar angka semakin menghasilkan kain yang tipis dan halus. Maka dari itu katun 40’s menjadi katun yang paling mahal dan berurutan disusul oleh 30’s, 24’s, dan 20’s.

Baca Juga :   Fungsi dan Kegunaan Kaos untuk Perusahaan dan Komunitas.

Selain memiliki sejumlah tingkatan katun sendiri terdiri dari beebrapa jenis yang tiap jenisnya memiliki karakteristik dan keunggulan yang berbeda.

Jenis-Jenis Katun:

  1. Katun Rayon, memiliki tekstur yang licin dan jatuh. Bahannya terasa dingin saat digunakan dan mudah menyerap keringat sehingga terasa nyaman bila dikenakan di berbagai cuaca. Namun kain katun rayon ini mudah kusut.
  2. Katun Bangkok, teksturnya agak sedikit kasar namun lebih tipis daripada katun biasa sehingga terkadang ada beberapa jenis katun bangkok yang transparan. Biasanya kain katun bangkok ini digunakan untuk membuat kemeja atau blouse yang biasa digunakan pada wanita.
  3. Katun Silk Sutra, merupakan kain katun yang terbuat dari kepompong ulat sutra. Yang memiliki ciri tersendiri yaitu bahannya enteng dengan memiliki tekstur licin khas sutra, nyaman dikarenakan halus dan kuat. Meskipun enteng dan berkilau, kain ini kuat dan tahan lama.
  4. Katun Satin Jepang,  kain ini merupakan kain import dari Jepang yang memiliki ciri terasa dingin di kulit, memiliki tekstur yang lembut, warnanya yang kuat.
  5. Katun Cina, biasa disebut kain twill. Kain ini memiliki kualitas yang hampir menyamai dengan kain katun jepang. Ciri kain twill pada umumnya adalah lebih tipis namun warnanya yang kurang kuat.
  6. Katun Paris, merupakan kain yang hampir menyerupai katun biasanya. Katun paris atau katun polis ini memiliki ciri kainnya yang lebih tipis dari katun biasa. Meskipun begitu, harga kain ini hampir menyamai dengan harga kain-kain katun yang lainnya. Biasanya kain ini digunakan untuk membuat blouse nya para wanita dan bahan untuk membuat kerudung.
  7. Katun Minyak, jarang yang tahu tentang katun minyak ini. Kain katun ini juga hampir sama dengan katun-katun yang lainnya namun katun ini terkesan agak memiliki tekstur yang berminyak daripada katun-katun pada umumnya. Teksturnya seperti katun silk namun bedanya adalah kain katun minyak ini memiliki kilap yang lain daripada kain katun silk. Adapun ciri-ciri dari kain katun minyak ini antara lain ialah mempunyai daya serap yang lumayan bagus, namun apabila kain ini keseringan dicuci maka kilapan dari katun minyak ini perlahan hilang.
  8. Katun jepang, sekilas tampaknya seperti kain katun biasa namun bila diperhatikan lebih cermat dan teliti, sebenarnya memiliki ciri tersendiri yaitu permukaannya lebih halus bila dibandingkan dengan katun biasa, warnanya lebih awet dan tahan lama, namun harganya lebih mahal daripada katun-katun lainnya.
Baca Juga :   Cara Praktis Merawat Pakaian Berbahan Sintetis

Demikian sedikit penjelasan mengenai jenis-jenis kain katun yang ada pada dunia kain ^-^

2 thoughts on “Kain Katun, Tingkatan dan Jenisnya”

  1. Pingback: 5 Bahan Gamis Yang Paling Bagus, Adem Dan Jatuh [TERBARU]

  2. Pingback: 7 Bahan Kemeja Yang Bagus dan Adem Serta Anti Kusut

Comments are closed.

Whatsapp Kami
Scroll to Top